Bersiaplah Untuk Gerhana Matahari

Disrupto-Article19-Gerhana.jpg

Dilansir dari situs resmi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Indonesia dan beberapa negara lainnya akan mengalami gerhana matahari pada tanggal 21 Juni 2020. Gerhana Matahari adalah peristiwa terhalangnya cahaya matahari oleh bulan sehingga tidak semuanya sampai ke bumi. Gerhana matahari cincin terjadi ketika matahari, bulan, dan bumi tepat segaris dan pada saat itu piringan bulan yang teramati dari bumi lebih kecil daripada piringan Matahari. Akibatnya, saat puncak gerhana, matahari akan tampak seperti cincin, yaitu gelap di bagian tengahnya dan terang di bagian pinggirnya.

Ada dua macam bayangan bulan yang terbentuk saat gerhana matahari cincin, yakni antumbra dan penumbra. Di wilayah yang terlewati antumbra, gerhana yang teramati akan berupa gerhana matahari cincin. Sedangkan di wilayah yang terkena penumbra, gerhana yang teramatinya berupa gerhana matahari sebagian.

Menurut BMKG pada tahun 2020 ini diprediksi terjadi enam kali gerhana, yaitu:

  • Gerhana Bulan Penumbra (GBP) 11 Januari 2020 yang dapat diamati di Indonesia

  • Gerhana Bulan Penumbra (GBP) 6 Juni 2020 yang dapat diamatidi Indonesia

  • Gerhana Matahari Cincin (GMC) 21 Juni 2020 yang dapat diamati di Indonesia berupa Gerhana Matahari Sebagian, kecuali di sebagian besar Jawa dan sebagian kecil Sumatera bagian Selatan

  • Gerhana Bulan Penumbra (GBP) 5 Juli 2020 yang tidak dapat diamati di Indonesia

  • Gerhana Bulan Penumbra (GBP)20 November 2020 yang dapat diamati di wilayah Indonesia bagian Barat menjelang gerhana berakhir

  • Gerhana Matahari Total (GMT) 14 Desember 2020 yang tidak dapat diamati di Indonesia.

Gerhana matahari cincin yang akan terjadi beberapa hari lagi, sayangnya tidak bisa disaksikan di seluruh kota di Indonesia termasuk di dalamnya adalah wilayah DKI Jakarta dan DI Yogyakarta. Hanya ada 432 pusat kota dan kabupaten di 31 provinsi akan meyaksikan gerhana matahari sebagian. Hal itu terjadi karena magnitudo GMC terentang antara 0,000 di Kepanjen, Jawa Timur sampai dengan 0,522 di Melonguane, Sulawesi Utara.

Previous
Previous

Pesaing Mobile Legends Ini Asli Buatan Indonesia

Next
Next

Nasib Bisnis Kala Krisis