Apple Dinobatkan Sebagai Perusahaan Bervaluasi Tertinggi di Dunia

D-Journal-41-apple-01.jpg

Pada akhir Juli, Apple mengejutkan para investor ketika melaporkan bahwa mereka berkinerja dengan sangat baik meskipun terjadi resesi ekonomi global dalam tiga bulan terakhir. Pendapatan Apple meningkat sebesar 11 persen dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu menjadi USD 59,7 miliar. Perusahaan ini mengaitkan keberhasilan tersebut dengan penjualan Mac dan iPad yang kuat – serta rebound di Cina – di mana sebagian besar kehidupan sudah kembali normal dan pembatasan aktivitas karena virus corona telah dicabut.

Dari hasil laporan keuangannya, Apple memiliki valuasi sebesar USD 1,84 triliun - menobatkan perusahaan ini menjadi perusahaan dengan valuasi tertinggi di dunia. Sedangkan yang berada di posisi nomor dua adalah - perusahaan minyak milik negara Arab Saudi - yaitu Saudi Aramco, dengan valuasi sebesar USD 1,76 triliun.

Apple memang telah mengumumkan bahwa penjualan iPhone baru di tahun ini akan tertunda beberapa minggu, karena adanya gangguan dalam supply chain. Biasanya perusahaan ini kesulitan memenuhi permintaan ketika ada perangkat baru yang akan dirilis, namun kali ini kesulitannya berbeda; karena virus corona membuat proses produksi sementara berhenti.

Pada kuartal kemarin, perusahan Amazon, Facebook, dan Google juga mengumumkan laporan yang positif. Pendapatan Amazon naik 40 persen menjadi USD 89,9 miliar, sementara pendapatan Facebook naik 10 persen. Hanya Google yang satu-satunya mengalami penurunan pendapatan dari tahun ke tahun – pertama kali dalam sejarahnya – karena pengeluaran untuk belanja iklan mengurangi pendapatan.

Namun, secara keseluruhan, perusahaan teknologi ini berjalan baik-baik saja di tengah pandemi virus corona.

Previous
Previous

Robot Gundam Melangkah Untuk Pertama Kali di Yokohama

Next
Next

Efek Jangka Panjang COVID-19