10 Tahun Meninggalnya Steve Jobs, Apa Saja Peninggalannya?
Genap sepuluh tahun Steve Jobs, CEO dan founder perusahaan teknologi, Apple, telah tiada. Tanpanya, kita tidak akan menikmati berbagai produk Apple yang inovatif dan mendukung produktivitas manusia dalam menjalani berbagai profesinya. Tanpanya, kita tidak akan menikmati kemewahan desain dalam sebuah produk teknologi.
Kita mungkin tidak mengenalnya secara personal. Namun, ceritanya telah disebarluaskan berulang kali lewat publikasi media maupun film. Dengan demikian, paling tidak kita mengetahui berbagai versi kisah tentang Steve Jobs yang mengembangkan Apple dengan segala rintangan yang dilaluinya. Kepergiannya dikenang banyak orang sebab ia meninggalkan jejak sejarah dalam dunia teknologi yang rasanya sulit terhapus begitu saja. Tapi, selain produk-produk Apple yang beragam dari masa ke masa, apa lagi peninggalan Steve Jobs yang layak kita kenang hingga saat ini?
The Simpler, The Better
Tidak salah rasanya jika kita mengatakan bahwa Steve Jobs mengajarkan kita tentang “kesederhanaan”. “The Simpler, The Better”. Nyatanya, Steve Jobs mengenalkan kita pada desain produk yang simpel, cocok untuk siapa saja, tanpa ada bias warna untuk gender tertentu. Meski dirancang dengan sederhana, desain-desain produk Apple tetap terlihat mahal dan elegan hingga mendapatkan perhatian pasar dengan segmentasi A. Ia pun bisa dibilang merupakan orang yang memberikan gagasan atas produk teknologi yang tipis, kecil, ringan, dan mudah dibawa ke mana-mana. Tentu saja produk-produk Apple kala itu seakan mendobrak produk-produk rilisan perusahaan lain yang menawarkan produk-produk serupa.
Menghubungkan Teknologi Dan Kemanusiaan (Humanity)
Pada salah satu keynote speech yang dibawakannya di salah satu acara perilisan produk Apple, Steve Jobs berkata bahwa salah satu tujuan produk-produk Apple adalah untuk menjembatani teknologi dan manusia. Pernyataan ini tentu saja didukung oleh ragam inovasi yang dirancangnya setelah itu. Produk-produk yang menyatukan berbagai fungsi dalam satu perangkat: pemutar musik, telepon genggam, dan internet.
Seperti yang dikatakan oleh Jony Ive yang pernah menjabat sebagai Chief Design Officer bahwa Steve Jobs mengutamakan nilai-nilai kemanusiaan pada desain yang indah dan artistik. Dengan demikian, produk-produk tersebut sebenarnya merupakan wujud ekspresi kemanusiaan.
Manajemen Perusahaan Yang Edukatif
Selain menetapkan nilai inovatif pada budaya perusahaan yang terlihat dari berbagai perangkat keras, lunak dan servis yang ditawarkan Apple, Steve Jobs juga dikenal telah mewarisi sistem manajemen yang edukatif. Di Apple, terdapat program-program khusus untuk tingkat manajemen ketika terdapat kandidat yang akan diangkat ke tingkat eksekutif. Entah itu manajer atau direktur, semua harus melalui program yang khusus dirancang Apple. Program ini seolah seperti program universitas yang mengajarkan prinsip-prinsip Apple, kepemimpinan, visi misi, hingga cara berpikir dan memimpin khas Apple. Tim Cook, CEO Apple kini, pun melalui program tersebut. Faktanya, jauh sebelum Steve Jobs meninggal, ia telah menurunkan segala pengetahuan dan keahliannya pada Tim Cook. Termasuk berbagai gagasan dan budaya yang diemban oleh Steve Jobs dalam menjalankan perannya di Apple.